Heboh Kasus Moge, Jangan Sampai Viral karena Kebodohanmu Sendiri

PENGENDARA motor gede (moge) mendadak heboh di media sosial. Video yang memperlihatkan dirinya ditendang Paspampres malah memicu hujatan untuk para pengguna motor.

Pasalnya, Paspampres melakukan aksi tersebut dengan alasan yang jelas yaitu pengemudi moge diketahui menerobos area VVIP di sekitar Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat. Itu menjadi bagian dari tugas yang harus dikerjakan Paspampres.

Terlepas dari itu, netizen menilai apa yang dilakukan pengemudi moge yaitu memviralkan video tersebut sangat keliru. Menyebarkan video tersebut sama saja mencoreng nama mereka sendiri karena kesalahan ada di pihak pengemudi moge.

"Mungkin orang-orang gob*** ini baru pertama nginjak Jakarta, jadi tidak tahu Istana adalah area ring 1 yang pengamanannya tinggi dan sangat steril. Jadi, wajar kalau mereka dilumpuhin Paspampres. Viral... Viral... kebodohanmu itu yang viral," tulis akun Twitter @AdityaWisnu yang juga membagikan video viral tersebut.

Di sisi lain, Forbes coba menjelaskan beberapa cara membuat konten viral tapi tidak dengan 'menjual' kebodohan. Menurut CEO Creaze, Joseph Ayoub, berikut beberapa caranya:

Pastikan video yang Anda buat kualitasnya baik

Kualitas di sini bukan hanya soal gambar, tetapi konsep. Ayoub menerangkan bahwa banyak orang yang terlalu fokus pada 'apa yang mau Anda jual' sampai lupa dengan isi video itu sendiri. Jadi, usahakan untuk pastikan video yang Anda buat berkualitas.

Tahu target Anda

Mengetahui siapa penonton media sosial Anda pun menjadi kunci dari tersampaikannya pesan dengan baik. Ikuti apa maunya penonton Anda tanpa mengubah karakter diri Anda.