Penganiayaan Siswa SMK di Toilet Jadi Viral, Polisi Periksa Sejumlah Saksi

BOJONEGORO - Kepolisian terus menangani dugaan penganiayaan di sebuah SMK swasta di Kecamatan Bojonegoro Kota, Kabupaten Bojonegoro, yang videonya viral beredar di media sosial.

Kapolres Bojonegoro AKBP Ary Fadli mengatakan telah memanggil pihak-pihak terkait baik, pelaku maupun saksi-saksi dan pihak sekolah.

"Sudah kita lakukan pemanggilan pihak-pihak dan saksi termasuk sekolah," ungkap Ary saat memimpin rilis di Mapolres Bojonegoro, Senin (5/11/2018).

Ia juga menyatakan sesuai peraturan yang berlaku telah melakukan kordinasi dengan berbagai pihak untuk melakukan diversi. Diversi merupakan intervensi dalam menangani anak yang berhadapan dengan hukum.

(Baca Juga: Viral Video Siswa SMK di Bojonegoro Dianiaya di Toilet, Ini Kata Polisi)

"Kita lakukan kordinasi untuk dilakukan diversi. Sesuai peraturan yang ada kewajiban untuk pelaku anak yang mana ancaman hukuman dibawah 7 tahun wajib dilakukan diversi," lanjutnya.

Pihak-pihak yang akan dilibatkan dalam proses diversi ini yakni pihak sekolah, keluarga, masyarakat, maupun instansi pemerintahan yang terkait.

Sebelumnya sebuah video berdurasi 30 detik mendadak viral di media sosial. Dalam video ini terlihat salah satu pelajar SMK Bojonegoro melakukan penganiayaan kepada pelajar laki - laki dengan seragam oranye yang tengah jongkok di toilet.

Diketahui baik pelaku dan korban masih berada di bawah umur. Korban yang diketahui berinisial DN siswa kelas XI dianiaya temannya.