Ledakan Beirut, Netizen Ramaikan Hashtag #PrayForLebanon

JAKARTA - Ledakan mengguncang Ibu Kota Lebanon, Beirut pada Selasa (4/8/2020). Ledakan tersebut menghancurkan jendela hingga menimbulkan kepulan asap ke langit.

Atas kejadian ini, puluhan orang meninggal dunia dan ribuan orang luka-luka. Tercatat satu perempuan WNI menjadi korban luka, dikutip BBC.

Netizen meramaikan media sosial, Twitter dengan hashtag #PrayForLebanon.

Media Lebanon melaporkan orang-orang yang terperangkap dalam puing-puing, setelah ledakan besar, yang belum diketahui penyebabnya.

Ledakan keras di daerah Pelabuhan Beirut terasa di sebagian besar kota dan beberapa distrik mengalami listrik padam.

Baca juga: Sejarah Singkat Mengenai Perkembangan Komputer

Laporan awal media lokal Lebanon menyatakan ledakan itu mungkin akibat insiden di Pelabuhan Beirut.

"Bangunan bergetar," kicau seorang warganet. Sementara yang lainnya menulis "Ledakan besar, memekakkan telinga melanda Beirut."

Sementara itu, dari cuplikan video yang beredar dari surat kabar Lebanon memperlihatkan jendela-jendela yang pecah, perabotan yang berserakan, dan panel interior yang hancur.