6 Fakta Viral Herman Gondrong Pengganda Uang, Mengaku Ustadz hingga Pakai Duit Palsu

JAKARTA - Herman Gondrong menghebohkan dunia maya karena beraksi seolah-olah bisa menggandakan uang. Uang ratusan juta rupiah bermunculan dari dalam kotak di depan pria yang mengaku ustadz itu.

Berkat aksinya itu, Herman Gondrong ditangkap polisi. Sejumlah fakta pun terungkap terkait praktik penggandaan uang pria berpakaian serba hitam itu.

1. Menggunakan Jenglot

Sebelum mengeluarkan uang dari kotak, Herman tampak melakukan ritual mengotak atik benda benda di dalam kotak. Tampak ada tisu atau kertas, kotak dengan cermin di bagian dalamnya, jenglot, dan lainnya.

Setelah proses ritual beberapa lama, Herman menarik slot dari kotak dan mendapati uang pecahan ratusan ribu Rupiah. Uang tersebut tampak ditarik dari lipatan secara terus menerus.

"Ada mungkin 300 juta," kata salah seorang warga yang melihat.

Video penggandaan uang pun berakhir, di mana uang pecahan itu dimasukkan kembali ke dalam kresek hitam.

2. Jadi Tersangka dan Ditahan

Kepolisian Resor Metropolitan Bekasi menahan dan menetapkan Herman Gondrong, dukun yang mengaku sebagai ustadz sebagai tersangka.

Sebelumnya, petugas mengamankan pria yang akrab disapa Gondrong itu pada Minggu (21/3) malam di kediamanya di Gang Veteran RT 01 RW 03, Kelurahan Bahagia, Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi.

Baca juga: Ustadz Herman, Pengganda Uang Ratusan Juta Pakai Jenglot Dijemput Polisi

Kepala Kepolisian Sektor Babelan, Kompol Ghulam Nabi Pasaribu mengatakan, Herman sudah ditetapkan menjadi tersangka dalam kasus tersebut. Namun, dia enggan menjelaskan pasal yang menjerat pria tersebut.

3. Uang Palsu

Polisi menyatakan bahwa Herman Gondrong menggunakan uang palsu saat beraksi. Hal ini disampaikan Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus. Polisi pun lantas membakar uang palsu tersebut.

4. Mengaku Ustadz

Herman alias Gondrong, dukun pengganda uang di Bekasi kepada warga mengaku sebagai ustadz. Namun setelah ditangkap polisi, kedok Herman terbongkar. Ternyata dia bukan ustadz, Herman hanyalah seorang dukun.

Baca juga: Mengaku Anak Kiai, Pria Ini Tipu Warga dengan Modus Gandakan Uang Jadi Rp2,2 Miliar

Kepala Kepolisian Resor Metropolitan Bekasi, Kombes Pol Hendra Gunawan mengatakan, pelaku Herman yang mengaku sebagai ustadz tidak mengerti Surah Surah Al-Quran saat diamankan petugas.

"Mengaku-ngaku saja sebagai ustadz, ditanya Surah Surat Alquran enggak ngerti," katanya.