Video Viral Pengamen Tak Peduli Anak Tergeletak di Lantai, Sandiaga: Itu Eksploitasi Anak

Okezone
 Okezone - Thu, 15 Feb 2018 04:53
 Viewed: 702
Video Viral Pengamen Tak Peduli Anak Tergeletak di Lantai, Sandiaga: Itu Eksploitasi Anak

JAKARTA - Sandiaga mengatakan bahwa Suling, pengamen yang biasa beroperasi di Jalan Sabang, Jakarta Pusat, telah mengekspolitasi anak.

Pernyataan Sandiaga, menyikapi video yang menggambarkan seorang anak kecil terkulai lemas di sebuah mini market kawasan Sarinah , dan viral di media sosial. Di hadapan anak itu, terdapat pria paruh baya yang tengah menghitung uang dan tampak tidak memerhatikan anak tersebut.

"Kita ingin ciptakan lapangan kerja, tapi bukan lapangan kerja seperti itu. Itu kan mengeksploitasi anak," kata Sandiaga di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (15/2/2018).

Ia menuturkan, masyarakat harus lebih meningkatkan kewaspadaan terhadap hal tersebut. Bila melihat adanya dugaan eksploitasi, masyarakat juga diimbau melapor ke Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.

"Kalau melihat ada praktik-praktik seperti eksploitasi anak itu langsung dilaporkan dan ditindak langsung oleh aparat di Pemprov DKI," tegas Sandiaga.

Video seorang anak kecil tertidur lemas di sebuah tempat perbelanjaan kawasan Sarinah, tepatnya di Jalan H Agus Salim, Jakarta Pusat, beredar luas di media sosial.

Dalam video berdurasi 30 detik tersebut tampak seorang pria paruh baya yang mengaku ayah dari si anak sedang duduk di kursi plastik sembari menghitung uang. Namun miris, tepat di depannya sang bocah dibiarkan tertidur lemas di lantai.

Video bocah yang diduga mendapat eksploitasi dari orangtuanya itu diunggah oleh akun Instagram milik @nanaaelena.

Sementara itu, Ketua Komunitas Pemusik Jalan Sabang, Anel, mengungkapkan pria paruh baya yang terdapat dalam video itu dikenal dengan nama Suling, yang memiliki nama asli Alexander. Suling merupakan pengamen. Adapun anak dalam video tersebut adalah darah dagingnya sendiri.

Kekinian, polisi dikabarkan sudah mengamankan pria yang berada di dalam video tersebut. Namun, aparat masih mendalami apakah ada muatan eksploitasi anak atau tidak.

"Iya sudah kami amankan kemarin, bapak dan anaknya," kata Kanit PPA Polres Metro Jakarta Pusat Ayu Tri Umami kepada Okezone.

Source: Okezone