Miris! Penyandang Disabilitas Dipukuli di Warung Pecel Lele, Videonya Viral

Okezone
 Okezone - Wed, 03 Mar 2021 17:09
 Viewed: 664
Miris! Penyandang Disabilitas Dipukuli di Warung Pecel Lele, Videonya Viral

SUMEDANG - Video amatir merekam aksi pemukulan terhadap pria penyandang disabilitas, viral di media sosial. Dalam video berdurasi 2 menit 55 detik yang diunggah oleh akun Instagram @smart.gram, tampak pelaku memukuli dan menyeret penyandang disabilitas malang itu.

Tindak kekerasan terjadi di warung pecel lele di Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.

Pengunggah video memberi keterangan di bawah video. "Momen seorang pria memperlakukan diduga penyandang disabilitas secara tidak manusiawi baru-baru ini menggegerkan publik setelah videonya viral," tulis pemilik akun @smart.gram.

Pantauan melalui rekaman video, terlihat korban penyandang disabilitas yang mengenakan sweater warna merah, duduk di hadapan pelaku yang mengenakan sweater putih dan topi hitam.

Awalnya korban disuapi makan oleh seorang pria yang mengenakan kaus hitam. Sedangkan pelaku hanya berdiri memperhatikan dengan ekspresi menahan emosi.

"Tuang, tuang (makan, makan)" kata pria berkaus hitam sambil memegang piring, mengulurkan tangannya ke mulut korban.

Baca juga: 2 Dosen Ribut di Depan Mahasiswa, Sempat Terpukul Botol Sebelum Dipisahkan

Setelah memakan sesuap, korban terlihat turun dari kursi roda dan berupaya keluar dari lapak pedagang pecel lele itu. Pria yang mengenakan sweater putih emosi, lalu mendekat dan menyeret korban untuk kembali masuk ke warung.

Bahkan, pelaku mengeluarkan kata-kata kasar sambil memukuli korban bebarapa kali dengan tangan. Pria berkaus hitam sempat melerai. Namun, pria bersweater putih dan bertopi hitam tak menggubris.

Pelaku terus memukuli korban sampai tersungkur ke tanah. Korban sempat terdengar meminta ampun. Akhirnya, aksi kekerasan pelaku dihentikan pria berkaus hitam.

"Ampun, ampun," kata korban.

Baca juga: Kesal Sering Dibohongi, Pemuda Pukuli Pacarnya

Sementara itu, Kapolsek Cimanggung Kompol Herdis Suhardiman mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Rabu (24/2/2021) lalu. Korban diketahui berinisial DK sedangkan pelaku berinisial RR.

Korban merupakan penyandang disabilitas dan memiliki riwayat penyakit kusta yang sedang dalam proses penyembuhan.

Source: Okezone