Banyak Dirayakan Artis, Ini Alasan Kuat Merayakan Valentine Hukumnya Haram!

slidegossip
 slidegossip - Fri, 15 Feb 2019 03:04
 Viewed: 321
Banyak Dirayakan Artis, Ini Alasan Kuat Merayakan Valentine Hukumnya Haram!
slidegossip.com - Seperti biasa, tanggal 14 Februari diperingati sebagai Hari Kasih Sayang atau Valentine. Biasanya momen Hari Valentine ini banyak dirayakan oleh para pasangan, baik yang masih pacaran maupun yang sudah menikah, termasuk para artis tanah air.

Valentine (foto: slidegossip.com)

Seperti dilansir dari brilio.net (14/2/2018) lalu, Sandra Dewi sempat merayakan Valentine dengan suami dan buah hatinya. Ada juga Ruben Onsu yang merayakan Valentine bersama keluarga. Ada pula Andhika Prarama yang merayakan Valentine bersama istri tercinta, Ussy Sulistiawaty.

Perayaan Valentine hingga saat ini memang masih jadi kontroversi. Beberapa pihak menganggap perayaan Valentine hukumnya haram, khususnya untuk para penganut agama Islam.

Seperti dilansir dari wowmenariknya.com (14/2/2019), tiga alasan ini bisa jadi alasan kuat kalau Hari Valentine itu haram untuk dirayakan. Yang pertama adalah Valentine merupakan perayaan orang non muslim.

Seperti diketahui, awalnya Hari Valentine merupakan perayaan bagi orang-orang Romawi. Valentine sendiri berasal dari upacara keagamaan Romawi Kuno yang dinilai penuh dengan praktik syirik. Kemudian perayaan tersebut diubah menjadi hari perayaan gereja dengan nama Saint Valentine's Day atas inisiatif Paus Gelasius I. Selain itu Valentine juga dianggap sebagai hari penghormatan untuk tokoh Nasrani yang dianggap sebagai pejuang cinta.

Yang kedua adalah, merayakan Valentine dianggap sama saja dengan meniru orang-orang non muslim. Hal tersebut sesuai dengan hadits yang sahih tentang larangan tersebut. "Barang siapa yang menyerupai suatu kaum, maka dia termasuk dari mereka." (HR. Ahmad dan Abu Dawud).

Yang ketiga adalah, perayaan Valentine dianggap bisa menjerumuskan pasangan yang belum menikah untuk melakukan perbuatan maksiat. Apalagi di zaman sekarang perayaan Valentine dinilai identik dengan pergaulan bebas muda-mudi.
Source: slidegossip