Viral Challange Full Makeup, Dandan Pakai Produk Tester di Mal

MEDIA sosial memang dipenuhi dengan berbagai macam tren dan challange, tapi tidak semua yang ada di medsos tersebut memiliki dampak positif. Bahkan, beberapa challange yang ada malah bisa menimbulkan efek negatif bahkan mengancam kesehatan.

Salah satunya adalah tantangan melakukan full make up, dengan produk tester di toko di pusat perbelanjaan yang baru-baru ini sedang viral. Tren ini mengharuskan kaum Hawa mencoba berbagai produk make up mulai dari foundation, bedak, hingga lipstick menggunakan produk tester yang ada di toko hingga menjadi look make up yang sempurna.

Namun, tren tantangan full make up menggunakan produk tester yang ada di toko ini jelas berbahaya dan berisiko. Pasalnya, produk tester tersebut biasanya kurang higienis lantaran digunakan oleh banyak orang. Hal itu pun diungkap akun TikToker bernama Ali lewat akun, @hungryforskincare.

BACA JUGA:

Potret Enzy Storia Tahun Baruan di Jepang Bareng Suami, Mesra Banget

"Siapa yang sudah lihat challange bikin full make up tapi pakai produk tester yang ada di toko? Hati-hati bisa kena herpes," ungkap akun itu.

Ali mengatakan, risiko penularan berbagai macam penyakit bisa terjadi saat menggunakan produk tester make up. Apalagi, bila tester tersebut diaplikasikan langsung ke wajah.

Bahkan, ia mengungkap adanya kasus seorang wanita di Amerika Serikat yang menuntut salah satu toko make up ternama lantaran dirinya terpapar herpes usai mencoba tester lipstik di toko tersebut.

BACA JUGA:

Sunda Dinobatkan Jadi Suku dengan Cowok dan Cewek Paling Kece Se-Indonesia

"Pernah ada kejadian ibu-ibu di California, Amerika Serikat itu menuntun Sephora karena dia terkena herpes gara-gara dia pakai sample lipstick yang ada di tokonya," jelas Ali.

Herpes sendiri merupakan infeksi umum yang dapat menyebabkan lepuh atau bisul pada kulit yang menyakitkan. Penyakit ini menyebar melalui kontak kulit ke kulit atau bahkan dari barang yang tidak steril.