Heboh Video Pengakuan Anggota KPU Dibayar Rp250 Juta dan Dijanjikan Rp12 M, Ini Faktanya
BEREDAR video yang diunggah oleh channel YouTube King Kabawo pada 24 April 2019 dengan judul: "Akhirnya ada Anggota KPU yang insaf, mengaku di bayar 250 juta dan dijanjikan 12 M."
Video berdurasi 2 menit 41 detik ini diberi keterangan yang sama: "Akhirnya ada Anggota KPU yang insaf, mengaku di bayar 250 juta dan dijanjikan 12 M. Saksikan wawancara ekslusifnya di MetroTV." Video itu sudah ditonton 61.770 kali saat tangkapan layar diambil, Selasa (30/4/2019).
Setelah ditelusuri, video di akun King Kabawo tersebut ternyata adalah video yang sudah disunting dan dipotong. "Video yang asli adalah video program Primetime News milik salah satu stasiun televisi yang sudah ditayangkan sejak 6 Mei 2014," kata Adi Syafitrah, anggota Indonesian Hoaxes dalam debunk-nya di grup Facebook Forum Anti Fitnah, Hasut dan Hoax (FAFHH), Selasa (30/4/2019) siang.
Adi menerangkan, dalam video yang diberi judul: "Primetime News: Darurat Rekapitulasi Suara (1)" tersebut, pembawa berita mewawancarai narasumber 'Mr.X' yang mengaku mengalami upaya penyuapan dari peserta Pemilihan Umum Legislatif (Pileg) tahun 2014 terkait rekapitulasi suara.
Mr. X tersebut mengaku ditawari secara tunai uang Rp250 juta dan dijanjikan uang Rp12 miliar agar dia mau menambahkan angka 0 di belakang atau angka 1 di depan perolehan suara calon legislatif tersebut. "Dalam video aslinya, Mr. X mengaku menolak pemberian tersebut," ujar Adi.
Sementara itu, Komisi Pemilihan Umum (KPU) akhirnya menetapkan hasil perolehan suara Pileg 2014 di Gedung KPU, Jakarta Pusat, Jumat (9/5/2014). PDI Perjuangan meraih suara terbanyak dengan jumlah suara mencapai 18,95 persen.
Kemudian, dua partai dinyatakan tidak memenuhi ambang batas parlemen sehingga tidak mendapatkan jatah kursi di DPR, yaitu Partai Bulan Bintang (PBB) serta Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI).
Berikut hasil perolehan suara setiap partai di Pemilu 2014:
1. Partai Nasdem 8.402.812 (6,72 persen)
2. Partai Kebangkitan Bangsa 11.298.957 (9,04 persen)
3. Partai Keadilan Sejahtera 8.480.204 (6,79 persen)
4. Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan 23.681.471 (18,95 persen)
5. Partai Golkar 18.432.312 (14,75 persen)
6. Partai Gerindra 14.760.371 (11,81 persen)
7. Partai Demokrat 12.728.913 (10,19 persen)
8. Partai Amanat Nasional 9.481.621 (7,59 persen)
9. Partai Persatuan Pembangunan 8.157.488 (6,53 persen)
10. Partai Hanura 6.579.498 (5,26 persen)
14. Partai Bulan Bintang 1.825.750 (1,46 persen)*
15. Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia 1.143.094 (0,91 persen)*
*PBB dan PKPI tidak lolos ke DPR karena perolehan suara kurang dari 3,50 persen.
Rekapitulasi suara final tersebut, kala itu dibacakan oleh Ketua KPU Husni Kamil Manik (almarhum) melalui Keputusan KPU 411/KPTS/KPU/2014 tentang Penetapan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Dewan Perwakilan Daerah (DPD), dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) secara umum dalam pemilihan umum.
"Jadi, konten yang dibuat King Kabawo ini adalah kategori disinformasi atau konten yang salah," pungkas Adi.
Gemas Lihat Respons Kocak PT KAI soal Ucapan Beckham Putra Kedinginan di Kereta, Netizen: Itu Dingin karena Persib Bandung di Puncak Min!
Okezone - Tue, 31 Dec 2024
Jawaban Ketum PSSI saat Dituduh Dirinya Ditekan Sejumlah Pihak untuk Memecat Shin Tae-yong dari Timnas Indonesia
Okezone - Mon, 06 Jan 2025
Media Malaysia Heboh Patrick Kluivert Segera Ditunjuk Jadi Pelatih Timnas Indonesia Gantikan Shin Tae-yong
Okezone - Mon, 06 Jan 2025
-
Kenalkan 4 Janda Cantik yang Viral Cari Suami Baru
AKU SIAP IMAMU YA DK
...Sat, 08 Dec 2018 17:40 -
Kenalkan 4 Janda Cantik yang Viral Cari Suami Baru
AKU SIAP IMAMU YA DK
...Sat, 08 Dec 2018 17:39 -
Curhatan Wanita Ditipu Peminjam Kartu E Toll Ini Jadi Viral, Ungkap Modus Baru Penipuan di GTO
wah harus hati2 nih kl ada yg pinjam ...Thu, 19 Oct 2017 04:08 -
Gombalan Maut Driver Ojol ini Bikin Customer Nggak Bisa Berkata-Kata, Sa Ae lu Bang!
Dasar driver modussssss hahahaha ...Tue, 10 Oct 2017 03:57