Fakta-Fakta Kerajaan 'King of The King' yang Menghebohkan Publik

Okezone
 Okezone - Fri, 31 Jan 2020 14:31
 Dilihat: 214
Fakta-Fakta Kerajaan 'King of The King' yang Menghebohkan Publik

JAKARTA - Setelah kemunculan Keraton Agung Sejagat di Purworejo dan Sunda Empire di Bandung, Indonesia kembali dihebohkan dengan kemunculan "kerajaan" baru, yaitu King of The King di Kota Tangerang.

King of The King oleh petingginya disebut sebagai titisan dari Presiden Soekarno, dan mengklaim bahwa raja tersebut bekerjasama dengan lembaga keuangan tertinggi dunia untuk melunasi utang negara. Berikut sejumlah fakta terkait King of The King:

1. Hebohkan Masyarakat Tangerang

Awal kemunculan kerajaan abal-abal ini saat masyarakat Kota Tangerang dihebohkan dengan keberadaan spanduk bertuliskan 'King of The King' di Poris Plawad, Tangerang. Lewat spanduk itu, King of The King mengklaim akan membayarkan seluruh utang-utang negara.

Saat ini, spanduk tersebut sudah diturunkan oleh satpol PP dan Pihak Polresto Tangerang Kota menyitanya untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut.

2. Mengkalim Mampu Lunasi Utang Negara

Berdasarkan pemeriksaan Polresto Tangerang Kota, Perwakilan King of The King Prapto mengkalim bahwa kelompok itu dapat menyejahterakan rakyat Indonesia dan meluasi utang negara.

Petinggi dari kelompok tersebut, Juanda juga mengklaim memiliki kekayaan Rp60.000 triliun di bank Union Switzerland (UBS) dan menjabat sebagai Presiden di bank tersebut. Menurutnya, kekayaan tersebut merupakan aset yang ditinggalkan Soekarno dan resmi diserahkan kepada King of The King.

3. Dua Pimpinan Ditetapkan Tersangka

Polres Metro Tangerang Kota menetapkan tersangka dua petinggi King of The King, lantaran menyebarkan berita bohong di masyarakat. Namun, polisi tidak memberikan informasi identitas kedua orang tersebut.

Saat ini, polisi telah memeriksa sejumlah saksi dan ahli yang dimintai keterangan dalam penyidikan kasus ini.

Sumber: Okezone