13 Tahun Berlalu, Pria Ini Ceritakan Kisah Seorang Warga yang Selamat dari Tsunami Karena Makhluk Gaib

RANCAH POST - Telah 13 tahun berlalu sejak terjadinya sebuah bencana yang membuat Indonesia berduka yakni Tsunami Aceh 26 Desember 2004. Bencana ini tentu saja menyiisakan luka yang sangat dalam bagi para warga Aceh.

Namun dibalik bencana tersebut ada cerita menarik dan juga menakjubkan dibaliknya.

Seperti yang diketahui bahwa diantara seluruh bangunan di tepi pantai yang luluh lantak tak tersisa, banguna mesjid tetap berdiri kokoh.

Namun seorang netizen menceritakan tentang kisah seorang warga yang selamat dari Tsunami karena makhluk gaib.

'Hari ini, 26 Desember, 13 tahun lalu musibah terbesar dalam sejarah #Tsunami di Asia. Ratusan ribu jiwa menjadi korban.

'Sy ingin berbagi cerita, bukan soal bencana atau ribuan jenazah yg kami evakuasi bersama relawan dari dalam & luar negeri, tapi mukjizat2 "spiritual" yg terjadi'

'Semalam sy bercerita dua mukjizat, mesjid Rahmatullah di Pantai Lampuuk, Lhoknga yg berdiri kokoh sedangkan seluruh bangunan disepanjang pantai hancur rata dgn tanah.

'Di kampung nelayan itu, hanya yg sempat mengungsi ke mesjid yg selamat (sy bertemu salah satunya) seorang marbot'

'Lalu ada sekeluarga Tionghoa pemilik toko materrial di jalan samping Mesjid Baiturrahman, Kota Banda Aceh yg spontan bersyahadat saat mengungsi ke balkon mesjid, menyaksikan mahluk tinggi besar menghalau air bah masuk ke halaman mesjid dgn kedua sayapnya'

'Mukjizat ketiga…sekitar jam saat ini, 15 menit sebelum gelombang tsunami menghantam pinggiran pantai Lhoknga.

'Seorang prajurit AD, saat hendak sarapan dirumahnya, didatangi anak kecil mengaku diutus Keuchik (kepala desa) yg sedang sakit, minta dibacakan Yasin oleh prajurit tsb'

'Sy tanyakan kepada prajurit tsb, kenapa dia yg didatangi? Menurutnya tiap subuh selalu bertemu Keuchik di mesjid dan si prajurit ini diminta menyuarakan adzan (sy pikir masuk akal kalau dia yg diminta bacakan Yasin).'

'Jadilah si prajurit ini membonceng si anak keci tadi naik motor menuju rumah Keuchik yg agak jauh dari pantai.

'Saat diperjalanan itulah dia lihat gulungan ombak Tsunami lebih tinggi dari pohon kelapa menerjang dibelakangnya. Makin kencang motornya menjauh, kearah yg lebih aman'

'Sampai ditempat yg aman, dia baru sadar kalau tidak ada si anak kecil di jok belakang motornya (sampai disini dia menangis sedih).

'Kami yakin kalau jiwanya diselamatkan oleh mahluk berwujud "anak kecil" tadi, dijauhkan dari rumahnya.' tulis netizen tersebut.

BACA JUGA

• Gandeng Aktor Jet Li, Peristiwa Tsunami Aceh Akan Diangkat ke Layar Lebar
• Jadi Pengamen Hingga Tidur di Emperan Toko, Cerita Remaja Korban Tsunami Aceh Ini Menggetarkan Hati

Cerita seorang netizen ini pun langsung membuat netizen lain terharu dan juga merinding.