Viral Video Gadis di Gorontalo Dilecehkan di Mobil Diduga Libatkan Oknum Polisi

Okezone
 Okezone - Sun, 24 Jan 2021 10:20
 Viewed: 583
Viral Video Gadis di Gorontalo Dilecehkan di Mobil Diduga Libatkan Oknum Polisi

BOALEMO - Video sekelompok anak muda melecehkan perempuan di dalam mobil menghebohkan warga Gorontalo dan viral. Dalam mobil tersebut, terdapat rompi bertuliskan polisi yang diletakkan di tempat duduk.

Merespons hal itu, Kabid Humas Polda Gorontalo Kombes Wahyu Tri Cahyono, membenarkan ada keterlibatan oknum polisi dalam video tak senonoh yang beredar. Oknum polisi tersebut bertugas di Polres Boalemo. Namun, dia bukan sebagai pelaku perbuatan tidak senonoh, melainkan perekam video aksi cabul.

"Jadi diperjelas di situ yang pelaku tidak senonoh bukan polisi. Itu bukan anggota polisi tapi sekelompok remaja yang sedang dalam pengaruh miras kemudian berbuat asusila di dalam mobil yang kemudian divideokan oknum polisi tersebut. Namun dia juga salah, bukan melerai menegur malah mem-videokan," ujar Wahyu kepada MNC Media Portal Indonesia, Minggu (24/1/2021).

Peristiwa dalam video tersebut kata Wahyu terjadi dekat sebuah kafe di Pentadio, wilayah Kecamatan Tilamuta, Kabupaten Boalemo, Provinsi Gorontalo pada awal Desember 2020. Namun rekamannya baru viral dan tersebar. Oknum polisi yang merekam video saat ini sedang dalam pemeriksaan karena desersi, meninggalkan tugas atau dinasnya selama satu bulan.

"Status oknum polisi di sini dia sedang dalam proses pemeriksaan karena desersi, meninggalkan tugas selama hampir satu bulan," katanya.

Bahkan menurutnya, oknum polisi perekam video cabul tersebut kini terancam dipecat dari Polri.

"Dari kesalahan desersi satu bulan saja di PP Nomor 1 Tahun 2003 itu sanksinya bisa PTDH (Pemberhentian Tidak Dengan Hormat). Apalagi ditambah dia merekam video terhadap perbuatan asusila, kena pidana juga," tutur Wahyu.

Baca Juga : Viral Predator Seks Gentayangan Lewat Aplikasi Kencan Online

Soal kejadian perempuan bunuh diri yang disebut gadis dalam rekaman video tersebut dia membantahnya.

Source: Okezone