Foto Seekor Koala Dipaku ke Tiang Jadi Viral, Warga Australia Berang

Okezone
 Okezone - Thu, 11 Jan 2018 09:00
 Viewed: 372
Foto Seekor Koala Dipaku ke Tiang Jadi Viral, Warga Australia Berang

QUEENSLAND - Pihak berwenang Dinas Kesejahteraan Hewan Australia menyelidiki penemuan sebuah foto yang memperlihatkan seekor koala mati yang dipaku di tiang kayu. Foto yang di-posting di media sosial itu mengundang kemarahan publik di Australia yang menganggapnya sebagai perbuatan yang dilakukan oleh "orang sakit".

BACA JUGA: Seekor Koala Ditemukan Tewas dengan Telinga Dimutilasi

Koala malang itu ditemukan oleh seorang pegawai dewan kota dipaku di sebuah tiang shelter kayu di sebuah taman di Queensland pada Rabu, 10 Januari. Badan perlindungan hewan Australia (RSCPA) menegaskan, pelaku tindakan brutal itu dapat dikenakan tuntutan tindakan kekejaman terhadap hewan jika ditemukan.

Tidak diketahui bagaimana koala tersebut mati. Saat ditemukan, bulu-bulunya dalam keadaan kusut dengan darah dan ada permen karet serta dedaunan yang menggantung di depannya.

"Tindakan orang sakit. Membuat saya ingin muntah. Saya telah melakukan pekerjaan ini selama 10 tahun dan saya tidak pernah melihat hal seperti ini," kata Murray Chamber, seorang anggota Koala Rescue Queensland sebagaimana dilansir BBC, Kamis (11/1/2018).

Organisasi non profit tersebut telah memasang foto tersebut di laman Facebook-nya dan meminta bantuan untuk mencari pelaku perbuatan kejam itu. Sejauh ini permintaan bantuan itu telah dibagikan sebanyak ribuan kali.

Chambers mengatakan, koala itu mungkin mati karena ditabrak mobil, mengingat area piknik tempatnya ditemukan berdekatan dengan jalan raya. Tetapi dia tetap tidak mengerti mengapa orang yang menemukannya harus memaku hewan itu ke tiang.

BACA JUGA: Koala Putih Langka Lahir di Kebun Binatang Australia

"Perasaan saya adalah bahwa koala itu tertabrak, tapi mengapa Anda memaku koala ke tiang kayu?" ujarnya.

"Dan apakah koala itu hidup saat mereka melakukannya?"

Juru Bicara RSCPA, Michael Beattie mengatakan, pihaknya telah meminta dilakukan autopsi sebagai bagian dari penyelidikan.

Source: Okezone