Jika film bisu bisa meraih penghargaan Best Motion Picture Academy Awards 2012, mengapa film musikal tidak? Sepertinya hal ini jadi salah satu tujuan diangkatnya Les Miserables ke layar lebar. Pertunjukan musikal legendaris yang juga berdasarkan novel karya Victor Hugo ini diakui sebagai masterpiece dalam dunia seni musik dan peran. Sudah sangat banyak drama, buku, serial TV, dan film yang mengadaptasi Les Miserables, namun versi 2012 garapan Tom Hooper (The King’s Speech, The Damned United) inilah yang paling ambisius.

Dalam film yang, menurut pengakuan sang sutradara, 99% musikal tanpa dialog ini, tidak sembarang aktor yang dilibatkan. Selain kemampuan berakting, mereka harus bernyanyi sepanjang film. Yang lebih unik lagi (atau berat?), tidak ada pre-recording untuk dijadikan dubbing ketika pengambilan gambar. Semua aktor wajib menyanyikan lagu yang ditentukan, berapa kalipun take diambil. Maka, setelah proses audisi yang ketat, terpilihlah sejumlah nama seperti Hugh Jackman (X-Men, Real Steel), Amanda Seyfried (Mamma Mia, Mean Girls), Helena Bonham-Carter (Fight Club, Big Fish), Sacha Baron Cohen (Borat, Sweeney Todd), Russel Crowe (Gladiator, A Beautiful Mind), dan Anne Hathaway (Rachel Getting Married, The Princess Diaries).

Deretan aktor yang terpilih sudah berpengalaman dalam pertunjukan musik atau film musikal. Hugh Jackman adalah Best Actor untuk perannya dalam The Boy from Oz (2004) di panggung teater kenamaan, Broadway. Amanda Seyfried menjadi tokoh sentral dalam drama musik Mamma Mia (2008). Helena Bonham-Carter dan Sacha Baron Cohen sama-sama terlibat dalam film musikal arahan Tim Burton, Sweeney Todd (2007). Sementara, Russell Crowe memiliki sebuah band, 30 Odd Foot of Grunts. Anne Hathaway baru benar-benar diakui saat audisinya membuat seluruh orang di ruangan terdiam dan takjub. Selebihnya, para pemeran pendukung dan ekstra adalah aktor yang juga berpengalaman dalam pertunjukan panggung teater.

Begitu ambisius dan besarnya hype Les Miserables, membuat film ini digadang-gadang akan memperoleh banyak nominasi Academy Awards 2013, mirip dengan situasi tahun lalu saat The Artist mencuri perhatian.



Les Miserables sendiri bercerita tentang Jean Valjean (Hugh Jackman), seorang mantan narapidana yang baru saja bebas, namun diberi “tanda” sebagai penunjuk perbuatannya dahulu, hingga masyarakat menghindari dan menolak kehadirannya. Bertekad memulai hidup baru, Valjean berusaha menyembunyikan masa lalunya yang gelap, sambil menghindari kejaran seorang Inspektur Polisi bernama Javert (Russell Crowe).



Apakah Les Miserables bisa memenuhi ekspektasi publik sesuai hype yang beredar? Pembuktiannya baru akan terlihat saat film ini rilis. Saksikan Les Miserables hanya di bioskop kesayangan anda!