Viral Pria Keterbelakangan Mental Dianiaya, Ini Kata Kasatpol PP DKI

Okezone
 Okezone - Mon, 20 Aug 2018 07:16
 Dilihat: 471
Viral Pria Keterbelakangan Mental Dianiaya, Ini Kata Kasatpol PP DKI

JAKARTA - Seorang pria berinisial AFF (20) menjadi korban penganiayaan hingga mengalami luka-luka di bagian perut dan wajah. Foto korban yang kebetulan mengidap keterbelakangan mental itu viral di media sosial, dan mengaitkan keterlibatan oknum Satpol PP.

Polisi sendiri sudah membenarkan adanya penganiayaan tersebut, meskipun belum memastikan siapa pelakunya. "Iya benar, kondisinya sesuai dengan yang di foto media sosial," kata Kapolres Kebon Jeruk Kompol M Marbun saat dikonfirmasi wartawan, Senin (20/8/2018).

Menurut Marbun, kini AAF sedang dirawat di rumah penampungan anak jalanan di Kedoya, Jakarta Barat. Sedangkan pelaku masih sedang dalam pencarian polisi.

"Itu insidennya sebenarnya di Jakarta Pusat, tapi kita sudah koordinasi," imbuh Marbun.

Dikatakan Marbun, kondisi AAF masih menjalani perawatan karena luka-luka akibat dianiaya orang tak dikenal tesebut. Dugaan sementara AAF mengalami gangguan jiwa dan telah lama meninggalkan rumahnya di Kemayoran, Jakarta Pusat.

Berdasarkan informasi dari pihak keluarga korban, AFF memang mengalami gangguan mental dan sudah menghilang sejak Jumat 17 Agustus 2018 Pukul 11.00 WIB. Sejak menghilang, keluarga berinisiatif mendatangi SRCM, namun tidak ditemukan data korban.

Keluarga kemudian mendatangi panti sosial, dan juga tak membuahkan hasil. Pada Sabtu 18 Agustus 2018, pihak keluarga didapati bahwa korban berada di Dinas Sosial yang berada di Kedoya dengan kondisi mengalami luka di wajah dan bagian tubuh lainnya.

Kasatpol PP Yani Wahyu mengatakan, informasi yang didapatnya, korban awalnya diteriaki maling di Flona Lapangan Banteng. Korban kemudian diamankan oleh EO Flona dan dibawa ke posko keamanan. "Diduga yang bersangkutan diinterograsi di posko tersebut dan mendapat penganiayaan, karena kemudian diketahui yang bersangkutan abnormal maka keamanan Lapangan Banteng kontak Sudin Sosial Jakpus, Sabtu baru diambil Sudin," kata Yani.

Yani menyimpulkan, kemungkinan AFF tak dianiaya oleh pihak Satpol PP dan aparat Pemprov DKI, seperti isu yang beredar.

Sumber: Okezone