Viral Penumpang Dijambak, Ini Edukasi Etika Ber-KRL Commuter Line

BOGOR - Video viral yang memperlihatkan seorang perempuan menjambak wanita muda di dalam gerbong Kereta Rel Listrik (KRL) Commuter Line mendapat respons dari PT Kereta Commuter Indonesia (KCI).

Okezone yang melakukan perjalanan dari Stasiun Gondangdia menuju Stasiun Bogor dengan KRL Commuter Line mendengarkan edukasi etika ber-KRL dari petugas melalui pengeras suara yang terdengar di dalam gerbong pada Senin 24 Februari 2020 sore.

Baca juga: Viral Ibu Jambak dan Tampar Wanita Muda di KRL Arah Bogor

"Diimbau kepada seluruh penumpang Commuter Line yang berada di dalam KRL maupun di area stasiun untuk selalu menjaga ketertiban dan kenyamanan. Dilarang membuat kegaduhan untuk kenyamanan bersama. Jika kedapatan penumpang membuat kegaduhan akan diturunkan dari KRL dan dikeluarkan dari area stasiun oleh petugas. Atas perhatian dan kerja samanya, kami ucapkan terima kasih," isi imbauan tersebut.

Seperti diketahui, video berdurasi 36 menit yang diunggah pemilik akun Twitter @rinafazria pada Minggu 23 Februari 2020 dini hari WIB memperlihatkan seorang perempuan menarik tangan dan menjambak wanita muda yang duduk di kursi prioritas gerbong khusus wanita KRL 1204 relasi Stasiun Jakarta Kota menuju Stasiun Bogor pada Sabtu 22 Februari malam.

Baca juga:PT KCI Sebut Viral Ibu Jambak Penumpang KRL Beri Dampak Besar ke Pihak yang Terlibat

Selain imbauan tersebut, PT KCI juga sudah mengeluarkan beberapa arahan lain, di antaranya:

"Penumpang yang akan naik pastikan berada di belakang batas aman peron garis warna kuning. Utamakan selalu keselamatan diri. Periksa dan teliti kembali barang bawaan. Pastikan tidak tertinggal di area stasiun," isi imbauan ketika kereta belum masuk peron.

Sementara imbauan saat kereta masuk peron berisi, "Penumpang yang akan naik, dahulukan penumpang yang akan turun. Perhatikan celah antara peron dengan kereta. Utamakan selalu keselamatan diri Anda."