Viral Curhatan Penumpang Lion Air Ditinggal Pesawat, Apa Sebabnya?

Sebuah kabar tidak sedap kembali menerpa maskapai Indonesia, Lion Air. Kejadian ini bermula dari sebuah keluhan salah seorang penumpang yang viral di media sosial.

Seperti dikutip Okezone dari akun Instagram @newdramaojol.id, seorang penumpang bernama Ariesa Sinaga membeberkan bebeapa kritikan kepada pihak maskapai setelah merasa dirugikan saat hendak melakukan penerbangan dadi Bandara Husein Sastranegara di Bandung menuju Bandara Kualanamu Medan.

Dalam unggahan tersebut, Ariesa menjelaskan bahwa ia sudah paham dengan kebijakan maskapai yang membatasi jumlah beban bagasi maksimum 7 kg per orang. Pada saat itu, kebetulan Ariesa melakukan perjalanan bersama 4 orang dewasa dan 2 anak kecil, dengan barang bawaan 6 tas dan dua kantung plastik berisi makanan dan air mineral.

Mengingat jumlah barang bawaan tersebut dianggap telah melewati batas maksimal, Ariesa mengaku terpaksa membuang air mineral dan kantung makanan. Alhasil, ia hanya menyisakan 6 barang bawaan saja.

Nah, yang membuat Ariesa naik pitam, ia mengatakan bahwa petugas maskapai meminta agar setiap penumpang harus membawa barang-barang mereka masing-masing. Dalam arti lain, kedua anak kecil yang masih berusia 3.5 tahun itu juga harus membawa barang yang sangat berat.

"Dan terakhir kami pun ditinggal pesawat. Solusi dari pihak Lionnya sendiri enggak ada. Kita harus beli tiket baru lagi. Saya sudah lapor polisi, tapi tetap aja hasilnya nihil, karena lokasi bandara ini ranahnya TNI AU," tulis wanita yang akrab disapa Esa itu.

Esa pun akhirnya mengikhlaskan diri untuk membeli tiket yang baru. Namun sayangnya, nasi sudah menjadi bubur, kritikan dan keluhannya mendadak viral di berbagai media sosial, hingga menarik perhatian para netizen.

"Luar biasa ibu ini mengkritik, sudah kecewa tapi tidak keluar satu pun hinaan," tulis seorang netizen.

"Mau nunggu klarifikasi dari Lion Air saja ah biar berimbang pemberitaannya," tulis yang lain.

"Singa mulai kelaparan bung," sindir seorang netizen.