Usai Viral PKL Harga Selangit, Warga Ini Bagikan Pecel Lele Gratis untuk Pengunjung Malioboro

Okezone
 Okezone - Fri, 04 Jun 2021 11:09
 Dilihat: 375
Usai Viral PKL Harga Selangit, Warga Ini Bagikan Pecel Lele Gratis untuk Pengunjung Malioboro

YOGYAKARTA - Seorang warga Yogyakarta, Diaz Kazlina melakukan aksi menarik di Malioboro, Kamis (3/6/2021) petang. Ia membeli 100 porsi nasi pecel lele dari pedagang lesehan Malioboro dan membagikan langsung pada wisatawan yang tengah berada di kawasan tersebut.

Langkah berani Diaz layak diapresiasi. Pasalnya, setelah mencuatnya kasus 'nuthuk' yang dilakukan pedagang, belum ada aksi kontra yang menunjukkan situasi sebenarnya di Malioboro, untuk membentuk perspektif positif masyarakat di luar sana.

Diaz mengaku merogoh kocek pribadi untuk membeli pecel lele. Ia bersama beberapa rekan merasa harus melakukan aksi tersebut, untuk membangun kembali citra pariwisata DIY yang beberapa minggu belakangan terkesan negatif.

"Apa yang kami lakukan ini seharusnya dilakukan Pemda, namun karena kami peduli dengan situasi pariwisata DIY ya kami lakukan semampu kami. Kami bagikan 100 bungkus nasi pecel lele gratis untuk wisatawan yang sedang berada di Malioboro," ungkapnya di sela aksi.

Nasi pecel lele tersebut tak dibawa begitu saja dari rumah, namun dipesan pada beberapa pedagang sebelumnya. Tak heran para pedagang pun menyambut positif apa yang dilakukan Diaz secara swadaya.

"Pecel lele ini kami beli dari pedagang sendiri dan murni dari kepedulian kami sebagai masyarakat. Kami juga berupaya menyampaikan pesan jangan takut untuk jajan di Malioboro karena semua harga sudah tertera di depan," ungkapnya lagi.

Diaz sendiri berharap, apa yang dilakukan bisa menunjukkan hal positif dari warga Yogyakarta yang peduli dengan situasi saat ini. Di sisi lain ia juga berharap para pelaku pariwisata semakin serius memberikan pelayanan agar wisatawan nyaman dan senang saat berkunjung ke Yogyakarta.

"Harapannya apa yang dibayarkan wisatawan sesuai dengan apa yang mereka dapatkan. Mudah-mudahan langkah kecil ini bisa menunjukkan hal positif, karena yang ada dalam industri pariwisata sangat beragam," pungkasnya.

Sumber: Okezone