Hasil Analisis Medsos Debat Capres: Netizen Soroti Adu Argumen Prabowo-Anies, Ganjar Disebut Paling Tenang

Okezone
 Okezone - Tue, 09 Jan 2024 00:29
 Dilihat: 67
Hasil Analisis Medsos Debat Capres: Netizen Soroti Adu Argumen Prabowo-Anies, Ganjar Disebut Paling Tenang

JAKARTA - Hasil riset Indonesia Indicator (i2) menunjukkan dalam jejaring perbincangan netizen, kelompok klaster netral dari netizen organic nonkubu mendominasi 37,28 persen perbincangan di media sosial terkait debat Pilpres 2024 putaran ketiga.

Direktur Komunikasi Indonesia Indicator Rustika Herlambang menjelaskan, perseteruan Anies dan Prabowo menjadi sorotan utama sekaligus bahan meme/lelucon netizen. Sementara Ganjar diberi julukan sebagai "wasit" atau penengah oleh netizen.

"Emosi, let me cook, omon-omon, langsung memuncaki trending topic di Twitter, platform yang paling sering digunakan untuk membahas peristiwa yang sedang terjadi secara realtime, seperti peristiwa debat ini," tukasnya.

Selanjutnya diisi klaster perbincangan Anies dengan 25,26 persen. Pernyataan Anies terkait kinerja Kemenhan dan isu "etika" dinilai sebagai pukulan telak untuk Prabowo. Kelompok Pro Anies mengkritisi Prabowo yang agresif dan kerap kurang fokus pada substansi pertanyaan debat.

Pada klaster perbincangan Ganjar sebesar 13,64 persen, kelompok pro Ganjar menyindir Prabowo yang dinilai kerap "nebeng" pernyataan Ganjar. Bahkan muncul singkatan GBPS (Ganjar Bicara Prabowo Setuju). Sementara kelompok pendukung Ganjar kerap menyuarakan komitmen Ganjar untuk kesejahteraan TNI dan Polri dengan memunculkan narasi program Kuliah Gratis untuk anak TNI-Polri.

Di klaster perbincangan Prabowo Subianto sebesar 9 persen, berisi kontra narasi yang dilakukan saat Prabowo menyindir partai pengusung Anies yang menyetujui program Prabowo sebagai Menhan. Netizen simpati dan menilai debat kali ini menjadi ajang "desak Prabowo", padahal Prabowo lebih paham permasalahan Pertahanan.

Sumber: Okezone