Hari Bumi, Dosen TikTok Viral Ini Ajak Kurangi Penggunaan Kertas

Okezone
 Okezone - Thu, 22 Apr 2021 04:47
 Dilihat: 84
Hari Bumi, Dosen TikTok Viral Ini Ajak Kurangi Penggunaan Kertas

SETIAP tanggal 22 April, dunia memeringati Hari Bumi atau Earth Day. Pada tahun ini, Hari Bumi mengusung tema 'Restore Our Earth' atau Pulihkan Bumi Kita.

Peringatan Hari Bumi dimaksudkan agar manusia makin sadar dengan lingkungan tempat mereka hidup dan diharapkan tercipta kecintaan kepada mereka supaya mau bersama-sama saling menjaga Bumi ini dari kerusakan alam. Hal ini coba dilakukan dosen TikTok yang sempat viral Dr Ira Mirawati MSi.

Baca juga:Hari Bumi, Google Doodle Ajak Jaga Kelestarian Alam dengan Tanam Pohon

Dosen yang sempat masuk nominasi 'Best of Learning and Education' di TikTok Awards Indonesia 2020 itu punya cara unik dalam mencintai Bumi, salah satunya meminta mahasiswanya mengumpulkan tugas tanpa kertas.

Ya, sebagai pengajar sekaligus ketua di Program Studi Manajemen Komunikasi Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran Bandung, Ira sadar betul bahwa kertas adalah bagian dari alam dan makin banyak kertas yang dipakai maka makin banyak pohon yang harus dipangkas.

Di sisi lain, pandemi covid-19 memberi dampak langsung terhadap penggunaan kertas di kalangan mahasiswa. Ya, belajar jarak jauh via online memungkinkan pola hidup 'paperless' pun dapat dijalani saat ini.

"Jadi, tugas kuliah yang dulunya dikumpulkan dalam bentuk hardcopy, sekarang dikirim softcopy saja. Begitu juga dengan skripsi," jelasnya dalam keterangan resmi yang diterima MNC Portal, Kamis (22/4/2021).

Baca juga:Hari Bumi di Tengah Pandemi, Peringati dengan Aktivitas Online Ini Saja

Ira melanjutkan, bayangkan saja kalau satu skripsi tebalnya 250 halaman dan harus diberikan kepada 5 dosen, seorang mahasiswa akan menghabiskan hampir 3 rim kertas. Itu pun kalau skripsinya langsung jadi.

"Kalau ada revisi, berarti makin banyak lagi kertas yang dipakai. Bagusnya, selama pandemi jadi no ngeprint-ngeprint," terang Ira yang ingin sekali meneruskan pola hidup paperless ini ketika nanti kondisi sudah kembali normal.

Sumber: Okezone