9 Bentuk Selebrasi Ini Bikin Emosi Lawan Bahkan Pernah Viral di Sepakbola Indonesia, Nomor 1 si Pemain Sampai Dicekik Lawan!

ADA 9 bentuk selebrasi yang bikin emosi lawan bahkan pernah viral di sepakbola Indonesia. Sampai salah satu pemain yang melakukan seleberasi dicekik oleh lawan, karena selebrasi tersebut.

Ya, Melakukan selebrasi usai mencetak gol merupakan hal lumrah yang dilakukan para pemain sepakbola, termasuk di Indonesia. Banyak macam selebrasi yang kerap kali dipertontonkan pesepakbola.

Mulai dari sujud, berjoget, berselancar dan lain sebagainya. Namun bagaimana jika selebrasi yang dilakukan ternyata menimbulkan emosi lawan? Ya, itu pun pernah terjadi. Lantas, seperti apa selebrasi yang dimaksud?

Berikut 9 bentuk selebrasi yang bikin emosi lawan bahkan pernah viral di sepakbola Indonesia:

9. Marcel Sacramento

Marcel Sacramento merupakan pemain asal Brasil yang pernah merumput di Liga Indonesia bersama Persipura Jayapura. Ketika membela Persipura di Liga 1 2018, ia pernah melakukan selebrasi yang bikin emosi lawan.

Ketika itu Marcel Sacramento berhasil membobol gawang PSM Makassar untuk kemenangan Persipura. Untuk merayakan golnya, Marcel Sacramento berlari ke pinggir lapangan dengan melakukan gerakan tangan seolah menggorok lehernya.

8. Marko Simic

Kemudian, selebrasi Marco Simic saat dirinya mencetak gol ke gawang PSM Makassar pada Liga 1 2019 juga membuat tim lawan begitu emosi. Setelah mencetak gol melalui tendangan dari luar kotak penalti, Simic berlari ke pinggir lapangan.

Ia memperagakan cara berjalan seperti seorang raksasa. Tidak berhenti sampai di situ, Simic melanjutkan melebarkan telapak tangannya di kedua telinga seakan berusaha mendengar teriakan. Selebrasi ini memicu kemarahan dari Ferdinand Sinaga, yang berada di pinggir lapangan.

7. Dendi Santoso

Dendi Santoso sempat melakukan selebrasi yang mengejek saat dirinya menjebol gawang PSIS Semarang. Setelah mencetak gol, Dendi Santoso melakukan selebrasi tepat di depan wajah Jandia Eka Putra. Hal ini menyulut emosi Jandia yang hendak melemparkan bola pada Dendi.