Viral Gadis 15 Tahun Menangis Darah

Seorang gadis asal Brasil yang diketahui bernama Doris, telah membuat bingung para dokter setelah menangis darah. Matanya mengeluarkan darah selama lebih dari seminggu, karena alasan yang tidak dapat dipahami oleh dokter.

Gadis berusia 15 tahun itu, mulai merasa sakit pada 12 September 2020. Sang ibu membawanya ke rumah sakit di kota asalnya, Sao Paolo. Awalnya ia mengeluhkan rasa sakit di bagian perut dan dokter mendiagnosisnya terserang batu ginjal.

Doris akhirnya diberi obat penghilang rasa sakit dan dirujuk pulang tidak lama kemudian. Namun, ia kembali dilarikan ke ruang gawat darurat setelah darah keluar dari salah satu matanya.

Dokter yang memeriksa Doris tidak dapat menentukan penyebab pasti air mata darahnya. Karena ia tidak melaporkan rasa sakit atau ketidaknyamanan, maka sekali lagi Doris dirujuk untuk pulang.

"Anak perempuan saya melakukan tes yang tak terhitung jumlahnya, tetapi mereka tidak dapat menemukan masalah. Dokter melepaskannya dan kami kembali ke rumah saat fajar pada hari Senin," kata sang ibu, Juliana Teixeira de Miranda, melansir dari Oddity Central, Kamis (24/9/2020).

Sang ibu mengaku akan melakukan apa pun yang diminta secara profesional, dan ingin mencari tahu apa yang sebenarnya terjadi pada anaknya. Juliana mengklaim bahwa beberapa jam setelah kembali dari rumah sakit, darah mulai mengalir dari kedua mata gadis itu.

Kondisi yang dialami Doris membuat keluarga semakin khawatir. Ia kembali dibawa ke rumah sakit, tetapi tidak ada dokter yang tahu mengenai kondisinya.

"Dia menjalani tomografi dan beberapa tes lainnya, tetapi dokter tidak menemukan apa pun yang dapat membenarkan adanya air mata darah. Karena tidak ada jawaban, dokter memintanya melakukan beberapa tes lagi minggu ini untuk menemukan penyebabnya," lanjut ibu Doris.

Doris mengatakan bahwa dia mengalami air mata darah sejak 13 September 2020. Gejala aneh itu bisa muncul kapan saja sepanjang hari. Rumah sakit tempat Doris diperiksa telah mengeluarkan pernyataan bahwa mereka perlu melakukan lebih banyak tes untuk menentukan penyebab air mata yang tidak biasa itu.

Baca juga: Cegah Covid-19, Kemenkes Minta Masyarakat Hanya Andalkan 3 Jenis Masker Ini

"Adanya darah di robekan disebut hemolacria, suatu kondisi yang sudah dijelaskan dalam literatur medis. Perawatan tergantung pada penyebabnya, tetapi kadang-kadang menghilang tanpa pengobatan dan tanpa diagnosis konklusif," ucap Dokter Mata Rafael Antonio Barbosa Delsin.