PT KCI Sebut Viral Ibu Jambak Penumpang KRL Beri Dampak Besar ke Pihak yang Terlibat

Okezone
 Okezone - Sun, 23 Feb 2020 07:52
 Viewed: 1159
PT KCI Sebut Viral Ibu Jambak Penumpang KRL Beri Dampak Besar ke Pihak yang Terlibat

JAKARTA - Dunia maya dihebohkan dengan unggahan @rinafarzia tentang seorang ibu yang menjambak dan menampar wanita muda di KRL. Video berdurasi 36 detik itu heboh di media sosial Twitter.

PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) pun berkomentar terkait viralnya video tersebut. VP Coorporate Communication PT KCI, Anne Purba mengungkapkan, bahwa unggahan tersebut sangat berdampak psikis dalam waktu yang lama, bagi pengguna dan keluarga yang terlibat.

"Mari saling menghormati, saling menjaga kemanaan dan kenyamanan sesama pengguna jasa commuterline," jelas Anne dalam keterangan tertulis yang diterima Okezone, Minggu (23/2/2020).

"Dalam penyelesaian masalah-masalah tersebut, petugas pasti akan melakukan follow-up dan memastikan layanan kembali beroperasi secara aman bagi seluruh pengguna KRL," jelasnya lagi.

Menurut Anne, PT KCI selaku operator penyedia sarana dan pelayanan KRL melalui petugas dan semua pegawai akan fokus dalam pelayanan yang berdasarkan empat Pilar yaitu, integritas, profesional, inovasi, dan keselamatan.

"Mari bekerja sama dalam mewujudkan layanan KRL yang aman dan nyaman untuk kita semua, terima kasih," pungkasnya.

Baca Juga: Viral Ibu Jambak dan Tampar Wanita Muda di KRL Arah Bogor

Sebelumnya, Seorang ibu di salah satu gerbong kereta rel listrik (KRL) jurusan Bogor, menjambak dan menampar penumpang wanita muda. Peristiwa tersebut viral di media sosial setelah akun Twitter @rinafarzia mengunggah video berdurasi 36 detik.

Dalam video tersebut, ibu itu berdiri di hadapan seorang wanita muda yang duduk di bangku prioritas. Kemudian ibu tersebut menjambak rambut wanita muda itu berulang kali hingga menamparnya.

Akun yang mengunggah video itu menjelaskan dalam keterangan tulisannya, bahwa ibu tersebut kesal dengan pihak keamanan yang meminta barang bawaannya tidak diletakkan di bangku karena takut penumpang lain ingin duduk.

Tidak terima dengan imbauan dari pihak keamanan kereta, ibu tersebut lantas meluapkan kemarahannya kepada wanita muda itu. Ia beralasan bahwa jika ada yang mau duduk di bangku prioritas, maka wanita muda itulah yang seharusnya memberikan bangku.

Source: Okezone