3 Pejuang Anti-Bully dari Tanah Air yang Mendadak Viral

SIAPAPUN rentan menjadi korban bullying yang sering mendapatkan ancaman intimidasi dalam hidupnya. Untuk memberantas kebiasaan tersebut, banyak pejuang anti-bully yang tak bosan-bosan berkampanye.

Para pejuang anti-bully tersebut tidak hanya datang dari kalangan publik figur saja lho. Dari kalangan orang biasa pun namanya mendadak dikenal banyak kalangan gara-gara perbuatan positifnya itu.

Mengingat, kini banyak korban bully yang tersebar di Tanah Air. Karena itu, beberapa orang peduli dan giat memberantas perbuatan menyakitkan itu.

Kira-kira siapa saja orang yang didapuk menjadi pejuang anti-bully dari Tanah Air? Perkenalkan, ada tiga pejuang anti-bully yang dikenal banyak orang. Simak ulasannya, dirangkum Okezone, Jumat (4/5/2018).

Chelsea Islan

Beberapa waktu lalu, pemilik nama Chelsea Elizabeth Islan didapuk menjadi duta anti-bully. Dia mengajak kaum muda Indonesia untuk menjauhi kebiasaan mengintimidasi orang lain. Perempuan muda berbakat itu menginspirasi banyak kalangan anak muda dari berbagai sisi.

(Foto: @chelseaislan/Instagram)

Menurutnya, perbuatan bully di Indonesia bisa dialami oleh siapa saja. Mereka yang menjadi korban bully tentu akan mengalami dampak buruknya. Selain bullying, masyarakat di Tanah Air sering menjadi korban kekerasan. Terutama di kalangan perempuan dan anak-anak. Mereka seharusnya dilindungi, karena menjadi golongan orang yang rentan depresi, cemas, hingga mudah berhalusinasi.

Young Lex

(Foto: @young_lex18/Instagram)

Meski nama Young Lex sering dianggap buruk bagi banyak kalangan, tapi dirinya ternyata gigih berkampanye untuk menghentikan aksi bully. Tepat pada peringatan Hari Anti Bullying Sedunia 2018, dia berkampanye mengajak banyak orang untuk menghindari kasus intimidasi. Dia bersandingan dnegan Hotman Paris dalam menghadiri sebuah acara peringatan anti-bully. Cara kampanyenya pun unik, sebagai seorang rapper, dia menciptakan lagu berjudul "Jangan Dianggap Remeh" yang merepresentasikan pencegahan bully kepada orang lain.

Sri Pundati

Sri Pundati atau dikenal Sripun adalah sosok agen anti bulyying dari kalangan biasa. Dia salah seorang remaja dari Semarang yang mengajak teman-teman sebayanya agar tidak melakukan bully kepada sesama. Beruntung, Sripun bisa bertemu dengan David Beckham, pria yang didapuk menjadi Duta Anti-Bullying oleh UNICEF.

(Foto: @davidbeckham/Instagram)

Saat Beckham berkunjung ke Tanah Air, mereka bertemu di SMPN 17 Semarang alias sekolah Sripun. Sejak saat itu, nama gadis itu mendadak viral dan dikenal sebagai pejuang anti-bully oleh masyarakat.